PROYEK KONSTRUKSI MERUPAKAN SUATU RANGKAIAN KEGIATAN YANG HANYA SATU KALI DILAKSANAKAN DAN UMUMNYA BERJANGKA WAKTU PENDEK. DALAM RANGKAIAN KEGIATAN TERDAPAT PROSES YANG MENGOLAH SUMBERDAYA PROYEK MENJADI SUATU HASIL YG BERUPA FISIK ATAU BANGUNAN.
INDUSTRI BARANG, INDUSTRI JASA &INDUSTRI JASA KONSTRUKSI
Add caption |
RINCIAN KEGIATAN INSDUSTRI BARANG
— PRODUK BERSIFAT FISIK, DPT DILIHAT SEBELUM DIBELI
— MENGOLAH BARANG MENTAH/BAKU MJD BARANG JADI
— DIPRODUKSI DL BR DIJUAL
— INVESTASI BESAR
— PRODUK DAPAT DISIMPAN
— STANDART PRODUK RELATIF TETAP (SAMA)
— LOKASI PRODUKSI TETAP/ STATIS
— DIPRODUKSI DULU BARU DIKOMSUMSI
RINCIAN KEGIATAN INSDUSTRI JASA
1. PRODUK BERSIFAT TDK BERBENTUK FISIK
2. TDK MENGOLAH BARANG MENTAH/BAKU
3. DIJUAL / DITAWARKAN DULU BARU DI PRODUKSI
4. RELATIF TIDAK MEMERLUKAN INVESTASI YG BESAR
5. STANDART PRODUK TDK TETAP (SAMA)
6. LOKASI PRODUKSI TDK TETAP/ DINAMIS
7. DIPRODUKSI BERSAMAAN DGN DIKOMSUMSI
RINCIAN KEGIATAN INSDUSTRI JASA KONSTRUKSI
PRODUK BERBENTUK FISIK (BANGUNAN) à INDUSTRI BARANG
MENGOLAH BAHAN BAKU à INDUSTRI BARANG
DITAWARKAN LEBIH DULU, BARU DIPRODUKSI à INDUSTRI JASA
PRODUKSI BERSAMAAN DGN KOMSUMSI, TETAPI TERKADANG TDK BERSAMAAN (TURN KEY PROJECT) àINDUSTRI BARANG/JASA
PRODUK DAPAT DISIMPAN àINDUSTRI BARANG
LOKASI TIDAK TETAP à INDUSTRI JASA
STANDART PRODUK TDK TETAP à INDUSTRI JASA
KARAKTERISTIK/ SIFAT-SIFAT UMUM PROYEK KONSRTUKSI (SOEHENDRAJATI)
— PROYEK ADALAH USAHA YG KOMPLEK, BIASANYA TDK MERUPAKAN KEGIATAN YG BERULANG DLM PENGERTIAN LUAS.
— MENGHASILKAN PRODUK YG SPESIFIK
— MEMPUNYAI SIKLUS HIDUP, ADA TITIK AWAL DAN AKHIR, PHASE-PHASE PROYEK MENCAKUP : KONSEPSI DAN DEFINISI, DESAIN DAN PENGEMBANGAN, PENERAPAN, PENYELESAIAN DAN OPERASIONAL.
— CIRI-CIRI PROYEK BERUBAH-UBAH SELAMA MELALUI PHASE SIKLUS HIDUPNYA.
— KETIDAK PASTIAN BIAYA DAN WAKTU TERHADAP MAKIN DEWASANYA PHASE PROYEK.
KARAKTERISTIK/ SIFAT-SIFAT PROYEK KONSTRUKSI (ERVIANTO)
PROYEK BERSIFAT UNIK
TDK PERNAH TERJADI RANGKAIAN KEGIATAN YG SAMA PERSIS (TDK ADA PROYEK IDENTIK TAPI PROYEK SEJENIS), PROYEK BERSIFAT SEMENTARA DAN SELALU MELIBATKAN GRUP PEKERJA YG BEREDA-BEDA.
2. MEMBUTUHKAN SUMBER DAYA (RESOURCES)
MEMBUTUHKAN 5 M (MAN, MONEY, MECHINE, MATERIAL & METHODE). PENGORGANISASIAN SUMBERDAYA DILAKUKAN SEORANG MANAJER PROYEK. MENGORGANISASIKAN PEKERJA LEBIH SULIT DIBANDING YG LAINYA, SHG DIBUTUHKAN PENGETAHUAN TTG TEORI KEPEMIMPINAN YG HARUS DIPELAJARI. SEMENTARA PENGETAHUAN YANG DIPELAJARI BERSIFAT TEKNIS, MISAL STRUKTUR BETON, MR DLL.
3. MEMBUTUHKAN ORGANISASI
SETIAP ORGANISASI MEMPUNYAI KERAGAMAN TUJUAN DIMANA DIDALAMNYA TERLIBAT BANYAK INDIVIDU DGN RAGAM KEAHLIAN, KETERTARIKAN, KEPRIBADIAN JUGA KETIDAKPASTIAN, SHG SBG LANGKAH AWAL ADALAH MENYATUKAN VISI MENJADI SATU TUJUAN YG DITETAPKAN ORGANISASI.
KARAKTERISTRIK PROYEK KONSTRUKSI
Add caption |
TRIPLE CONTRAINT P ROYEK KONSTRUKSI
Add caption |
MANAGEMEN PROYEK
MANAGEMEN PROYEK ADALAH SEMUA PERENCANAAN, PELAKSANAAN, PENGENDALIAN DAN KOORDINASI SUATU PROYEK DARI AWAL (GAGASAN) HINGGA BERAKHIRNYA PROYEK UNTUK MENJAMIN PELAKSANAAN PROYEK SECARA TEPAT WAKTU, TEPAT BIAYA DAN TEPAT MUTU.
IMPLIKASI CIRI-CIRI PROYEK DALAM PRAKTEK YG HARUS DIPAHAMI :
PROYEK HARUS DIMANAJEMENI ATAS DASAR PER PHASE DARI SIKLUS HIDUPNYA DGN TANGGUNG JAWAB YG MAKSIMUM SERTA PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN YANG TERINTEGRASI.
ORENTASI PADA PROSES DAN PRODUK
ORGANISASI PROYEK HARUS TERKAIT TERUS-MENERUS DGN ORGANISASI U INDUKNYA.
KEPUTUSAN-KEPUTUSAN PD PHASE-PHASE SEBELUMNYA MEMPUNYAI DAMPAK YG LUAS DLM WAKTU DAN BIAYA PENYELESAIAN PROYEK.
KEBUTUHAN AKAN MANAJEMEN PROYEK
MANAJEMEN PROYEK BELUM MENJAMIN SEPENUHNYA TERLAKSANA PROYEK, PERLU DIDUKUNG PENGEMBANGAN TEKNOLOGI.
MANAJEMEN PROYEK LEBIH MENEKANKAN PERENCANAAN PENGENDALIAN DIBANDING DGN MANAJEMEN DARI DEPARTEMEN FUNGSIONAL, DITEKAKNKAN PULA KEPEMIMPINAN DAN KERJASAMA SERTA MENDASRKAN PD FAKTOR HASIL KARYA DAN USAHA PENCAPAINYA.
MANAJEMEN PROYEK MERUPAKAN SUATU SISTEM DR PEDOMAN-PEDOMAN POKOK YG SALING TERGANTUNG, BERHUBUNGAN DAN BERINTERAKSI.BERHASILNYA MP SANGAT TERGANTUNG DARI INTEGRASI DAN CARA PENDEKATAN YG DIGUNAKAN UT MELAKSANAKAN TUGAS-TUGAS DLM PROYEK.
MANAJEMEN KONSTRUKSI
PENDAHULUAN
BERBAGAI DALAM DAN LUAR NEGERI DIBACA, ADA 315 PENGERTIAN MANAJEMEN. TIGA RATUS LIMA BELAS PENGERTIAN MANAJEMEN TERSEBUT, DIANALISIS TITIK TEMU KESAMAAN SEKALIGUS PERBEDANNYA BERBASIS LATAR BELAKANG PENDIDIKAN PENULIS SENDIRI ADALAH BIDANG MANAJEMEN. SEHINGGA KETEMU SUDAH TERDAPAT TUJUH KELOMPOK ARTI MANAJEMEN.
— TUJUH ARTI MANAJEMEN
MANAJEMEN SEBAGAI ALAT ATAU CARA. INI MEMPUNYAI ARTI PENGGUNAAN MANUSIA, UANG, BAHAN-BAHAN, PERLENGKAPAN DAN METODE SECARA EFEKTIF DEMI MENCAPAI TUJUAN.
MANAJEMEN SEBAGAI KEKUATAN. ARTINYA, SEBUAH KEKUATAN YANG MEMIMPIN, MEMBERI PANDUAN, DAN MENGARAHKAN SUATU ORGANISASI UNTUK MENCAPAI TUJUAN YANG TELAH DITETAPKAN.
MANAJEMEN SEBAGAI SISTEM. SISTEM PERILAKU KERJASAMA MANUSIA YANG DIARAHKAN DALAM MENCAPAI TUJUAN LEWAT AKTIFITAS-AKTIFITAS RASIONAL BERKESINAMBUNGAN.
MANAJEMEN HUGA SEBAGAI PROSES. PROSES PENCAPAIAN HASIL YANG DIINGINKAN VIA PENGGUNAAN SUMBER DAYA SECARA EFISIEN.
MANAJEMEN SEBAGAI FUNGSI. INI BERARTI, FUNGSI DARI DEWAN MANAJER ATAU SERING DISEBUT MANAJEMEN UNTUK MENETAPKAN KEBIJAKAN, KEBIJAKSANAAN-KEBIJAKSANAAN SERTA BERTANGGUNG JAWAB DALAM MEMBENTUK STRUKTUR ORGANISASI UNTUK MELAKSANAKAN KEBIJAKAN YANG DITETAPKANNYA.
MANAJEMEN SEBAGAI TUGAS. TUGAS DARIPADA PERENCANAAN, PENGORGANISASIAN, PEMOTIVASIAN DAN PENGAWASAN MENCAPAI SATU ATAU LEBIH TUJUAN.
MANAJEMEN SEBAGAI AKTIFITAS. SEBAGAI AKTIFITAS KATA MANAJEMEN MERUJUK PADA ARTI PENCAPAIAN TUJUAN YANG TELAH DITETAPKAN MELALUI USAHA-USAHA YANG DILAKUKAN ORANG LAIN.
MANAJEMEN MEMUNCULKAN DIRINYA SEBAGAI AKTIFITAS YANG DILAKUKAN SEKELOMPOK ORANG DALAM SUATU SISTEM RELATIONSHIP DENGAN PERTOLONGAN SUMBER DAYA BERSAMA SELURUH FASILITAS MENCAPAI TUJUAN YANG HENDAK DIPEROLEH SECARA EFEKTIF DAN EFISIEN. AAH PAK DJOKO APALAH ARTI SEBUAH NAMA.
JADI MANAJEMEN SECARA LUAS BERARTI MENGELOLA. (IMAM MULYANA)
— Prinsip manajemen
PRINSIP-PRINSIP DALAM MANAJEMEN BERSIFAT LENTUR DALAM ARTI BAHWA PERLU DIPERTIMBANGKAN SESUAI DENGAN KONDISI-KONDISI KHUSUS DAN SITUASI-SITUASI YANG BERUBAH. MENURUT HENRY FAYOL, SEORANG PENCETUS TEORI MANAJEMEN YANG BERASAL DARI PERANCIS, PRINSIP-PRINSIP UMUM MANAJEMEN INI TERDIRI DARI:
PEMBAGIAN KERJA (DIVISION OF WORK)
WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB (AUTHORITY AND RESPONSIBILITY)
DISIPLIN (DISCIPLINE)
KESATUAN PERINTAH (UNITY OF COMMAND)
KESATUAN PENGARAHAN (UNITY OF DIRECTION)
MENGUTAMAKAN KEPENTINGAN ORGANISASI DI ATAS KEPENTINGAN SENDIRI
PENGGAJIAN PEGAWAI
PEMUSATAN (CENTRALIZATION)
HIRARKI (TINGKATAN)
KETERTIBAN (ORDER)
KEADILAN DAN KEJUJURAN
STABILITAS KONDISI KARYAWAN
PRAKARSA (INISIATIVE)
SEMANGAT KESATUAN, SEMANGAT KORPS
— Manajer
— Manajer adalah seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan mereka guna mencapai sasaran organisasi.
Add caption |
— Pada organisasi berstruktur tradisional, manajer sering dikelompokan menjadi manajer puncak, manajer tingkat menengah, dan manajer lini pertama (biasanya digambarkan dengan bentuk piramida, di mana jumlah karyawan lebih besar di bagian bawah daripada di puncak).
— TINGKATAN MANAJER
Tingkatan manajer mulai dari bawah ke atas:
— Manejemen lini pertama (first-line management), dikenal pula dengan istilah manajemen operasional, merupakan manajemen tingkatan paling rendah yang bertugas memimpin dan mengawasi karyawan non-manajerial yang terlibat dalam proses produksi. Mereka sering disebut penyelia (supervisor), manajer shift, manajer area, manajer kantor, manajer departemen, atau mandor (foreman).
— Manajemen tingkat menengah (middle management), mencakup semua manajemen yang berada di antara manajer lini pertama dan manajemen puncak dan bertugas sebagai penghubung antara keduanya. Jabatan yang termasuk manajer menengah di antaranya kepala bagian, pemimpin proyek, manajer pabrik, atau manajer divisi.
— Manajemen puncak (top management), dikenal pula dengan istilah executive officer. Bertugas merencanakan kegiatan dan strategi perusahaan secara umum dan mengarahkan jalannya perusahaan. Contoh top manajemen adalah CEO (Chief Executive Officer), CIO (Chief Information Officer), dan CFO (Chief Financial Officer).
— KETERAMPILAN MANAJER
Add caption |
— MANAJEMEN KONSTRUKSI
MANAJEMEN KONSTRUKSI TERDIRI DARI DUA KATA YAITU :
— MANAJEMEN (MANAGEMENT)
— KONSTRUKSI (CONSTRUCTION)
Manajemen ialah suatu proses nyata yang terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pelaksanaan (actuating), dan pengawasan (controlling), yang masing masing saling memanfaatkan dalam bidang ilmu pengetahuan (science) maupun keahlian (art), dalam rangka untuk mencapai mencapai tujuan sasaran yang telah ditetapkan.
— KONSTRUKSI
— Pengertian konstruksi dalam masyarakat masih banyak kerancuan-kerancuan. Istilah konstruksi beton, konstruksi baja, konstruksi kayu misalnya, seringkali masih digunakan untuk maksud mengartikan struktur rangka beton, struktur baja, struktur kayu. Kerancuan ini kemungkinan timbul karena di masa lalu kita pernah menggunakan sebagai padanan kata constructie (bahasa Belanda, struktur) yang artinya berlainan dengan kata construction (bahasa Inggris, pembangunan).
— MANAJEMEN KONSTRUKSI
— Manajemen konstruksi yang selama ini digunakan oleh kalangan luas adalah padanan dari istilah bahasa Inggris construction management yang berarti pengelolaan pembangunan sesuatu bangunan.
Add caption |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar